Custom Search

Monday, June 17, 2013

Apakah benar Harga BBM Indonesia Rendah Hingga harus dinaikan ?

Indonesia disebut-sebut sebagai salah satu negara yang membanderol harga bahan bakar minyaknya cukup murah, karena tingginya subsidi yang diberikan negara.
 
LOGO PASTI PAS 1
SEBELUM NAIK
LOGO PASTI PAS 2
SESUDAH NAIK
 Namun, jika mencermati daftar harga BBM di sejumlah negara yang disusun Bloomberg, Jumat (15/2), ternyata pandangan tersebut tidak sepenuhnya benar. Pasalnya, jika dibandingkan negara adidaya semacam Amerika Serikat, atau negeri jiran Malaysia, harga BBM di Tanah Air justru lebih mahal.




Dalam laporan yang dibuat Bloomberg Rankings, menggunakan data yang dikompilasikan oleh Bloomberg, Associates for International Research Inc, Portal Energi Eropa, Dana Moneter Internasional (IMF), dan Badan Enegi Amerika Serikat, Indonesia menempati peringkat 49 dengan harga BBM sebesar US$3,68 per galon (satu galon sama dengan 3,7 liter), di atas AS dan Malaysia yang masing-masing menempati posisi 51 dan 53.
 
Harga BBM di Amerika Serikat selama penelitian tersebut, yang dilakukan pada periode 3-18 Januari sebesar US$3,29 per galon, sementara di Malaysia mencapai US$2,36.
Namun, jika dibandingkan negara Asia Tenggara lainnya, seperti Singapura, Filipina atau Thailand, harga BBM di Indonesia masih lebih murah. Singapura menempati peringkat 37 dalam daftar tersebut dengan harga US$6,29 per galon, diikuti Filipina di tempat ke-43 (US$4,87) dan Thailand di posisi 47 (US$4,42).
 
Bahkan, jika dibandingkan Turki atau negara-negara zona euro yang saat ini tengah dihantam badai krisis utang, semacam Belanda, Italia, Portugal, Yunani, Belgia, Prancis dan Jerman, harga BBM di Indonesia terhitung sangat murah.
Turki menempati posisi puncak yang menjual BBM dengan harga paling mahal, yakni sebesar US$9,89 per galon, diikuti Norwegia (US$9,63), Belanda (US$9,09), Italia (US$8,87), Portugal (US$8,82) dan Yunani (US$8,62).
 
Sementara, negara-negara yang selama ini dikenal sebagai eksportir minyak dunia, memberikan harga yang sangat murah untuk BBM-nya. Di posisi teratas, harga BBM paling murah dinikmati rakyat Venezuela, yang hanya membayar US$0,06 per galon, selanjutnya Arab Saudi (US$0,45), dan Kuwait (US$0,81).
 
Nah, inilah daftar harga BBM di 60 negara, mulai dari yang termahal hingga termurah dalam hitungan galon:
 
 1. Turki (US$9,89)
 2. Norwegia (US$9,63)
 3. Belanda (US$9,09)
 4. Italia (US$8,87)
 5. Portugal (US$8,82)
 6. Yunani (US$8,62)
 7. Swedia (US$8,50)
 8. Belgia (US$8,41)
 9. Prancis (US$8,38)
 10. Denmark (US$8,22)
 11. Hong Kong (US$8,15)
 12. Finlandia (US$8,12)
 13. Inggris (US$8,06)
 14. Irlandia (US$8,05)
 15. Jerman (US$7,96)
 16. Israel (US$7,67)
 17. Slovakia (US$7,61)
 18. Slovenia (US$7,60)
 19. Malta (US$7,44)
 20. Hungaria (US$7,21)
 21. Swiss (US$7,19)
 22. Spanyol (US$7,06)
 23. Austria (US$7,03)
 24. Republik Ceko (US$6,97)
 25. Lithuania (US$6,94)
 26. Siprus (US$6,88)
 27. Latvia (US$6,83)
 28. Luksemburg (US$6,81)
 29. Korea Selatan (US$6,77)
 30. Selandia Baru (US$6,73)
 31. Estonia (US$6,70)
 32. Jepang (US$6,70)
 33. Rumania (US$6,70)
 34. Polandia (US$6,67)
 35. Bulgaria (US$6,53)
 36. Australia (US$6,31)
 37. Singapura (US$6,29)
 38. Cile (US$6,20)
 39. Brasil (US$5,40)
 40. Argentina (US$5,39)
 41. Afrika Selatan (US$5,06)
 42. India (US$5)
 43. Filipina (US$4,87)
 44. Kanada (US$4,76)
 45. China (US$4,74)
 46. Kolombia (US$4,72)
 47. Thailand (US$4,42)
 48. Pakistan (US$3,98)
 49. Indonesia (US$3,68)
 50. Rusia (US$3,47)
 51. Amerika Serikat (US$3,29)
 52. Meksiko (US$3,22)
 53. Malaysia (US$2,36)
 54. Nigeria (US$2,34)
 55. Iran (US$2,15)
 56. Uni Emirat Arab (US$1,77)
 57. Mesir (US$1,24)
 58. Kuwait (US$0,81)
 59. Arab Saudi (US$0,45)
 60. Venezuela (US$0,06)
 
Lantas, apakah data itu menunjukkan harga minyak di Indonesia relatif rendah sehingga harus dinaikkan guna menekan subsidi BBM?
 
Kita tidak bisa serta-merta menyebutkan harga minyak di Indonesia cukup murah sebelum melihat data “pain at the pump” atau daya beli masyarakat terhadap harga minyak yang dibeberkan di atas.
Pada kesempatan ini, Bloomberg juga merilis daftar peringkat negara berdasarkan persentase pendapatan harian rata-rata yang dibutuhkan untuk membeli segalon BBM.
 
Dan ternyata Indonesia masuk dalam daftar sepuluh besar, artinya masyarakat harus mengeluarkan uang yang cukup banyak dari pendapatan rata-rata mereka sehingga bisa membeli BBM.
Berbanding terbalik dengan Belanda (3) atau Italia (4), yang masuk dalam jajaran dengan harga minyak termahal di dunia, tetapi menduduki peringkat 40 dan 31 dalam hal pendapatan yang harus dikeluarkan warganya untuk membeli BBM. Indonesia hanya lebih baik dari Pakistan, India Filipina dan Bulgaria. Indonesia jauh tertinggal dibandingkan Singapura atau Malaysia, yang dalam daftar ini menempati urutan 50 dan 38.
 
Daftar peringkat negara berdasarkan persentase pendapatan harian rata-rata untuk membeli BBM (pain at the pump):
 1. Pakistan
 2. India
 3. Filipina
 4. Nigeria
 5. Bulgaria
 6. Indonesia
 7. Turki
 8. Rumania
 9. China
 10. Thailand
 11. Afrika Selatan
 12. Kolombia
 13. Hungaria
 14. Lithuania
 15. Polandia
 16. Latvia
 17. Portugal
 18. Slovakia
 19. Argentina
 20. Brasil
 21. Yunani
 22. Estonia
 23. Republik Ceko
 24. Malta
 25. Cile
 26. Mesir
 27. Slovenia
 28. Iran
 29. Meksiko
 30. Siprus
 31. Italia
 32. Korea Selatan
 33. Spanyol
 34. Israel
 35. Rusia
 36. Hong Kong
 37. Prancis
 38. Malaysia
 39. Inggris
 40. Belanda
 41. Belgia
 42. Jerman
 43. Irlandia
 44. Finlandia
 45. Selandia Baru
 46. Swedia
 47. Austria
 48. Denmark
 49. Jepang
 50. Singapura
 51. Norwegia
 52. Swiss
 53. Kanada
 54. Australia
 55. Luksemburg
 56. Amerika Serikat
 57. Uni Emirat Arab
 58. Arab Saudi
 59. Kuwait
 60. Venezuela

 sumber : http://www.ipotnews.com
             NURCHOLIS MAJID PHOTO
 

No comments: